MAKASSAR, SULSELPASTI.COM — Selain mempercantik kawasan Makam Raja Bone di Tallo, Dinas Kebudayaan (Disbud) Kota Makassar juga melengkapinya dengan barcode dan papan informasi. Hal ini akan memundahkan bagi pelancong mengetahui informasi dan sejarah makam tersebut.

Jumat (8/9/2023) lalu, Kepala Bidang Sarana dan Prasarana Dinas Kebudayaan Kota Makassar, Andi Muhammad Natsir Halid kembali mengunjungi makam tersebut. Selain memantau pekerjaan, juga melihat langsung pemasangan barcode dan papan informasi di kawasan Makam Raja Bone tersebut.

“Dengan barcode ini, pengunjungi tinggal scan lewat HP, maka semua informasi dan sejarah terkait makam tersebut langsung keluar,” jelasnya.

Perawaran Makam Raja Bone di Tallo Kota Makassar terus dimaksimalkan Disbud Makassar.

Dahulu kondisi ini terjadi di Makam Raja Bone yang ada di Tallo, Kota Makassar. Sebelumnya makam tersebut kerap terendam banjir saat musim hujan. Cukup memprihatinkan.

Namun dua tahun terakhir, kondisi Makam Raja Tallo mulai berubah. Bidang Sarana dan Prasarana Dinas Kebudayaan Kota Makassar melakukan pemeliharaan.

Di Tallo, terdapat dua Makan Raja Bone. Masing-masing Raja Bone je-12 La Tenripale To Akkapeang Sultan Abdullah MatinroE ri Tallo dan Raja Bone Ke-23 La Tenritappu Sultan Ahmad Saleh MatinroE ri Rompegading.

Tahun 2022 lalu, Disbud Makassar melakukan perawatan dengan membangun tembok pagar dan gerbang. Uniknya lagi, pada gerbang dilengkapi dengan Songkok Recca khas Bone.

Tahun ini, perawatan dilanjutkan dengan pembenahan di dalam kawasan makam. Selain membuatkan kubah pada makan, juga dibuat taman landscape yang indah dipandang mata.

“Bulan ini selesai semua pekerjaan. Kini tinggal pembenahan tamah,” beber Andi Muhammad Natsir Halid.

Menurut Natsir, kini di kompleks Makan Raja Tallo tersebut sudah sering ditempati untuk foto-foto selfie. Wajar saja, tampilannya kini sudah sangat Instagramable. (*)