MAKASSAR, SULSELPASTI.COM – Pemkot Makassar kini tengah melaksanakan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tahun 2024 di tingkat Kecamatan.
Agenda tahunan ini bertujuan untuk mengasifikasi serta menyusun pokok pokok pikiran yang kemudian diterjemahkan dalam program strategis di kota Makassar kedepan.
Dalam sambutannya, Kepala Bappeda kota Makassar, Helmy Budiman mengatakan, Musrenbang haruslah menjadi momentum strategis dalam menyusun program program strategis yang betul betul berangkat dari persoalan warga saat ini.
“Kita berharap apa apa yang kita susun, sifatnya betul betul menjadi prioritas agar program yang didorong nantinya akan mampu menjawab kebutuhan warga kota Makassar,” beber Helmy.
Musrenbang kecamatan Ujung Pandang yang dilaksanakan di Hotel Horison, Senin (30/1/2023). Dihadiri berbagai unsur pemangku kepentingan yakni legislatif, Camat, Lurah serta jajarannya, para tokoh masyarakat, pemuda, agama, perempuan dan lainnya.
Musrenbang ini melahirkan poin poin penting diantaranya membahas hasil musrenbang diseluruh kelurahan kecamatan Ujung pandang serta menetapkan prioritas kegiatan pembangunan di wilayah kecamatan ujung pandang.
Selain itu juga pada Musrenbang ini seluruh peserta melalukan klarifikasi dan verifikasi atas kegiatan prioritas di kecamatan Ujung Pandang.
Terakhir, kebijakan pagu musrenbang kelurahan terdapat usulan sektoral sebesar 500 juta dengan rincian yakni usulan dana kelurahan 400jt, 50 juta untuk penanganan stunting dan 50 juta untuk penanganan TB.
Hingga saat ini telah dilaksanakan Musrembang tingkat kecamatan di tiga kecamatan yaitu Makassar, Rappocini, dan Ujung Pandang.
Sekadar tahu, tersisa 12 (dua belas) kecamatan lagi dari total 15 kecamatan yang ada di kota Makassar. (*)
Comment